 |
| Rendang Basah Ayam Kampung, Lezat, Istimewa dan Ekonomis |
Rendang Basah Ayam Kampung adalah salah satu resep rendang ayam sederhana rumahan khas Minang yang selalu hadir di Hari Raya. Rendang telah dikenal diseluruh nusantara bahkan sampai mancanegara karena mempunyai cita rasa yang terkenal enak, gurih serta kaya oleh bahan rempah-rempah. Pada masa lampau rendang dibikin menggunakan kayu bakar sebab pematangan rendang menggunakan kayu bakar dirasa lebih tepat buat menghasilkan rendang yang nikmat, tapi kini seiring dengan perubahan jaman hal tersebut tidak pernah dikerjakan kembali.
Material pokok rendang umumnya adalah daging sapi yang dibuat bersama kuah santan serta diberi komplemen rempah-rempah. Namun jika anda ingin memasak menu rendang yang lain, anda dapat mencoba memasak menu Rendang Basah Ayam Kampung. Caranya anda tinggal mengganti material pokok yaitu daging sapi menjadi daging ayam kampung. Proses memasak Rendang Basah Ayam Kampung ini lebih cepat karena daging ayam lebih lunak dibandingkan sama daging sapi. Rasa yang dimiliki oleh rendang ayam kampung juga tidak kalah enak dibandingkan rendang daging sapi.
Baca Juga : Chicken Pok-Pok Bumbu Kari Ala Buatan Sendiri
Lalu bagaimana trik memasak rendang ayam yang enak, empuk dan tidak hancur? mari kita perhatikan penjelasannya dibawah ini. Pertama. Ketika memilih ayam. Ketika memasak rendang ayam kita dapat memilih mau memakai ayam kampung ataupun ayam negeri. Memasak rendang dengan memakai ayam kampung jauh lebih baik jika dibandingkan dengan ayam negeri karena waktu yang dibutuhkan buat memasak rendang ayam kampung dapat lebih lama jadi ayam enggak gampang remuk. Berbeda dengan ayam negeri yang cepat sekali empuk, jadi agar tidak hancur memasaknya harus di atas api yang sangat kecil sekali.
Kedua. Bentuk bagian ayam. Idealnya bentuk bagian ayam seekor dipotong menjadi 8-12 bagian, hal ini disesuaikan besar kecilnya ayam. Tidak hanya dagingnya, dalaman ayam juga dapat dibikin rendang ya. Ketiga. Menggunakan santan. Dalam proses memasak rendang, yang dibutuhkan ialah santan encer serta santan kental. Santan encer dipakai saat pertama proses memasak agar santan enggak rusak. Sedangkan santan kentalnya kita gunakan terakhir. Untuk mendapatkan nikmat gurih yang diinginkan sedikitnya gunakan 2-3 butir kelapa atau tergantung pada jumlah bumbu rendang yang ingin dihasilkan, jika menginginkan rasa nikmat yang lebih serta kuantitas bumbu yang berlimpah sebaiknya tambahkan lagi jumlah kelapa yang dipakai.
Baca Juga : Ayam Asam Manis Ala Restoran Cina
Keempat. Membuat rendang yang kering serta enggak berair. Supaya rendang terasa kering serta enggak berair. Sesudah kuah rendang mendidih, masukkanlah ayam supaya lapisan luar ayam terus tertutup pori-pori. Jadi kaldunya enggak keluar. Kelima. Memperbanyak bumbu rendang. Buat memperbanyak bumbu rendang ada dua cara yang bisa digunakan yaitu, dengan memasukkan kelapa buat santan dan dapat juga dengan memasukkan kelapa sangrai yang dihaluskan. Keenam. Amati api kompor waktu membuat rendang. Supaya daging rendang enggak gampang remuk, gunakanlah api kecil waktu memasaknya. Dengan menggunakan api yang gede cenderung bikin permukaan daging rendang gampang remuk saat dikoleh. Sementara jika memakai api minim bumbu bisa meresap sempurna minus mencederai permukaan daging sehingga bikin rasa rendang menjadi sangat nikmat.
Ketujuh. Trik mengoleh rendang. Saat santan sedang banyak, koleh santan sesekali saja. Sesudah santan menyerap, aduklah rendang melalui trik menyodok-nyodoknya menggunakan belakang spatula kayu. Hal ini dikerjakan agar bagian bawah wajan enggak gosong serta santan enggak rusak waktu dimasak. Setelah daging telah empuk banget, daging dapat diambil lebih dulu. Hal ini dilakukan buat menghindari daging yang telah empuk enggak remuk ketika dikoleh. Hendaknya masaklah rendang lebih lama supaya awet waktu disimpan. Sesudah mengetahui bagaimana membuat rendang yang lezat, empuk serta tidak mudah hancur, anda tertarik buat praktek memasak Rendang Basah Ayam Kampung? Nah jika tertarik, silahkan anda lihat resepnya dibawah ini, check it out.
Baca Juga : Ayam Betutu, Makanan Khas Bali Yang Kaya Dengan Bumbu
Bahan :
- 1/5 ekor ayam kampung
- +/- 500 ml - 1 liter santan hasil perasan 1 kelapa
- Garam seperlunya
- Daun salam, jeruk, daun kunyit seperlunya
- Gula pasir 1/2 sendok makan
- Asam kandis 1/2 buah
Baca Juga : Kare Ayam Kuning Dengan Santan
Bumbu Halus :
- 5 - 7 1/2 siung bawang merah
- 2 siung bawang putih
- 7 1/2 buah cabe merah
- 10 buah cabe rawit
- 1 ruas jahe
- 1 ruas lengkuas
- 1/2 ruas kunyit (Tidak pakai juga enggak apa-apa)
- 1 buah kemiri
- 1/2 batang sereh
- 1/2 sendok makan ambu
Ambu adalah campuran kelapa dan ketumbar yang disangrai lalu diulek halus, setelah itu ditumis menggunakan minyak. ambu berguna buat menghitamkan warna rendang serta membuat rendang jadi lezat.
- 1/2 sendok teh bubuk rendang
Baca Juga : Ayam Rica Rica atau Bumbu Rica Rica Ayam Kampung
- cuci serta bersihkan ayam, lalu cacah-cacah, kemudian sisihkan.
- siapkan wajan, lalu cemplungkan ayam, bumbu halus, daun salam, jeruk serta kunyit, cemplungkan juga garam serta asam kandis kemudian tambahkan air 500 ml - 1 liter, biarkan kuah berkurang / hingga daging ayam empuk (tutup wajan biar cepat empuk (masukin sendok) cara jadul tapi berguna.
- setelah itu tuangkan santan, koleh terus hingga santan bergolak serta mengental, beri gula pasir trus koleh kembali.
- kemudian santan akan menghasilkan banyak minyak dan ini bertanda bahwa rendang telah akan mengering. Nah disinilah kita harus sering mengaduk rendangnya agar tidak gosong, kalo sudah kecoklatan berarti sudah berhasil rendangnya. Cicipi rasanya, kalo sudah mateng dan empuk, matikan dan sajikan.